Schlumberger OFS1 [Abu Dhabi] :)

Alhamdulillah, beberapa hari sudah kami berada di abu dhabi. Sebuah kota indah nan rupawan di pesisir pantai uni emirat arab. Jalanannya lebar, mobil2 tampan berlalu lalang, kalau toyota camry di indonesia jadi mobil mewah, disini camry jadi taxi umum ibukota 😀 Gedung2 tinggi menjulang dan setiap 100-200m selalu ada masjid yang megah nan perkasa 🙂

Waktu itu, kami bersepuluh, anak2 dari indonesia sudah siap berangkat ke abu dhabi untuk mengikuti training OFS1 Schlumberger. Kami terdiri dari 6 male dan 4 female. Maskapai penerbangan Etihad Airways pun membawa kami terbang selama delapan jam dengan penuh bangga…

Sesampainya disana, kami bersepuluh dijemput oleh schlumberger bus. Bus Al-Ghazal ini mengantarkan kami menuju Blue Tower Apartment. Di apartemen inilah kami tinggal dan alhamdulillah lokasinya cukup strategis. Maju kedepan 100m ada al-falah plaza, serong ke kiri 100 meter ada McD, 100m 45 derajat ke kiri ada masjid bagus, disebelah kiri tepat ada da costa cafe, 200 meter serong ke kanan 60 derajat ada masjid bagus lagi, dan tepat di sebelah kanan ada starbucks 😀

Setiap pagi, kami semua harus bersiap diri menuju tempat pick-up bus. Tepat jam 06.30 pagi bus akan berangkat menuju MLC (Middle East Asia Learning Center). Sesampainya disana kami semua langsung bersemangat, melancarkan serangan fajar menuju cafetaria 😀 Disini kami semua bisa breakfast sesuka hati kita, mau susu, mau sosis, roti, cake, pastry, juice, keju, nasi, soup, dan nama2 makanan yang sulit untuk di ucapkan, semuanya silahkan dicoba. Di tempat ini pula, kami bertemu dengan para senior2 dari Indonesia yang sudah bertahun-tahun kerja disini. Rupanya mereka sedang mengikuti school untuk persiapan promosi. Akhirnya sharing2 pengalaman pun dimulai…

Setelah serangan fajar sukses dilancarkan, selanjutnya kita semua (JFE OFS1) mulai memasuki classroom. Disinilah kami mulai menempa diri, menimba ilmu, dan menerkam pelajaran. Disini pula kami dipertemukan dengan rekan-rekan kami, ada yang dari arab, syria, australia, amerika, india, dan yang lainnya. Nah, anak-anak dari india ini nih yang bikin gregetan. Abis anak2nya pinter banget, bahasa inggrisnya juga ok. Jadi nyadar kalau bahasa inggris kita masih pas2an 😀 Oklah, kali ini kita boleh saja kalah dari mereka, tapi lain kali, akan kita kalahkan mereka. Jadi buat rekan2 yang masih duduk di bangku kuliah ataupun sekolah. Mumpung masih ada kesempatan, tingkatkan terus kemampuan bahasa inggris rekan2 semua, segeralah berinvestasi untuk masa depan yang lebih baik 🙂

 Dan sekarang saatnya untuk belajar, mengejar ketertinggalan, merebut kembali kejayaan, tuk dapatkan masa yang penuh dengan keemasan 🙂 

MY FRIENDS       

[Australian] Christopher Hug 

 

 

 

 

  
[Australian] Brad Bailey

[American] Vadim Tymianski

[Yemeni] Ibrahim Ahmed

[Vietnamese] Van Hai Phan & Phuong Nguyen Duy

[Vietnamese] Bui Cong Minh

 
[Vietnamese] Luong Son

[Vietnamese] Tho Nguyen

[Thai] Sirikanya Onkvisit

[Thai] Napas Viriyasomboon

[Syrian] Shafiq Ksiery

[Syrian] Mohd Khaled Sukkar

[Syrian] Johny Samaan

[Saudi Arabian] Omar Bughsan

[Pakistani] Muzammil Ahmed Khidri

[Malaysian] Suba Rao Krishnamoorty

[Malaysian] See Chin Eng

[Malaysian] Yinn Hoong Tan

[Malaysian] Natinur Simon Al-Azim

[Malaysian] Muhammad Nurazwan Hamidon

[Malaysian] Aidura Abdul Azis

[Malaysian] Chi Ying Tan

[Kuwaiti] Zakaria Al Bahar

[Kuwaiti] AlShoail Abdul Azis

[Indonesian] Ardestya Ferta Abdurachman

[Indonesian] Fasih Kazainullah

[Indonesian] Jonathan Tenggara

[Indonesian] Micko Lekmarli

[Indonesian] Roy Arthur Sitorus

[Indonesian] Pinky Angga Mahardika

[Indonesian] Tjhan James

[Indonesian] Wanda Nathalia

[Indonesian] Widdya Rahmi

[Indian] Varun Mahajan

[Indian] Sonika Choudhary

[Indian] Vivek Agarwal

[Indian] Rohit Shankar

[Indian] Anjali Goyal

[Gabonese] Leonce Perys Abeigne Ella

[French] Francis Metenier

[Egyptian] Ahmad Ezz-El Din Kamar..